Pembinaan GSM Sinode GKY
Sinode GKY
5 Januari 2023
![](javascript:fbShare("703639703796626", "http://www.gky.or.id/publication.jsp?publicationId=433", "Pembinaan+GSM+Sinode+GKY", "\"Heart To God Hands To Kids\", inilah tema pembinaan GSM Sinode GKY yang diadakan pada tanggal 3 Desember 2022 dari pagi hingga sore hari. Ini merupakan pembinaan secara onsite untuk GSM di Jabodetabek", "http://www.gky.or.id/images/publication/433-t.jpg", 520, 350))
"Heart To God Hands To Kids", inilah tema pembinaan GSM Sinode GKY yang diadakan pada tanggal 3 Desember 2022 dari pagi hingga sore hari. Ini merupakan pembinaan secara onsite untuk GSM di Jabodetabek dan online untuk GSM dari luar Jabodetabek pertama setelah beberapa tahun tidak dapat dilakukan karena pendemi. Puji Tuhan ada 351 GSM yang mengikuti pembinaan ini.
Pembinaan ini dimulai dengan Pdt. Dedy Wikarsa sebagai pembicara, yang mengingatkan kembali panggilan seorang Guru Sekolah Minggu. Dimana setiap GSM perlu untuk membentuk fondasi iman dari setiap anak, menunjukan jalan yang benar kepada mereka, mempersiapkan masa depan yang bahagia dan mempersiapkan anak-anak untuk melayani Tuhan. Pada akhirnya setiap GSM ditantang untuk menjadi ‘History Maker.’
2 sesi selanjutnya dibawakan oleh Ibu Meyske, yang adalah seorang konselor yang melayani di pusat konseling Ipeka. Ibu Meyske menjelaskan bagaimana cara untuk berinteraksi dengan anak-anak setelah 2 tahun pendemi yang terjadi. Kemudian Ibu Meyske juga menyampaikan bagaimana setiap GSM bisa membangun komunikasi dan juga kerjasama dengan para orang tua.
Pembinaan diakhiri dengan membuat komitmen kembali untuk mau dengan setia melayani anak-anak yang Tuhan percayakan. Sebagai pembicara adalah Pdt. Petroes Soeryo, yang mengingatkan setiap GSM jangan sampai pelayanan yang dilakukan hanya seperti canang yang bergemerincing.
Soli Deo Gloria
Pembinaan ini dimulai dengan Pdt. Dedy Wikarsa sebagai pembicara, yang mengingatkan kembali panggilan seorang Guru Sekolah Minggu. Dimana setiap GSM perlu untuk membentuk fondasi iman dari setiap anak, menunjukan jalan yang benar kepada mereka, mempersiapkan masa depan yang bahagia dan mempersiapkan anak-anak untuk melayani Tuhan. Pada akhirnya setiap GSM ditantang untuk menjadi ‘History Maker.’
2 sesi selanjutnya dibawakan oleh Ibu Meyske, yang adalah seorang konselor yang melayani di pusat konseling Ipeka. Ibu Meyske menjelaskan bagaimana cara untuk berinteraksi dengan anak-anak setelah 2 tahun pendemi yang terjadi. Kemudian Ibu Meyske juga menyampaikan bagaimana setiap GSM bisa membangun komunikasi dan juga kerjasama dengan para orang tua.
Pembinaan diakhiri dengan membuat komitmen kembali untuk mau dengan setia melayani anak-anak yang Tuhan percayakan. Sebagai pembicara adalah Pdt. Petroes Soeryo, yang mengingatkan setiap GSM jangan sampai pelayanan yang dilakukan hanya seperti canang yang bergemerincing.
Soli Deo Gloria
